INVESTASI CLOSED HOUSE IKUT KEMITRAAN BROILER.

1. BIAYA INVESTASI CLOSED HOUSE UKURAN STANDAR :
>LEBAR 12 M,
> PANJANG 120 M,
> 2 LANTAI,
> Rp 3.000.000.000,-, komplit, siap pakai;
> kapasitas lantai 12 m x 117 m (yang 3 m untuk service area) x 2 lantai = 2.808 m-2;
> kapasitas isi standar 20 kg/m-2 = 56.160 kg;
> bobot panen rata-rata 1,8 kg/ekor = 31.200 ekor/periode;

2. HASIL
> panen 31.200 ekor x daya hidup 97% = 31.137 ekor/periode;

> laba bersih rata-rata Rp 5.000,-/ekor x 31.137 ekor = Rp 155.685.000,-/periode;

> setahun rata-rata diisi 7 periode dimana yang 6 periode untung, 1 periode tidak ada untung dan ruginya setara dengan seperiode, sisa 5 periode x 155.685.000 = Rp 778.425.000,-/tahun;

3. KEMBALI MODAL
Dengan biaya investasi Rp 3 milyar dibagi laba bersih per tahun Rp 778.425.000,- = 3,85 tahun. Dibulatkan menjadi 4 rahun.

Catatan :
1. Laba bersih rata-rata Rp 5.000,-/ekor, sudah tinggi;

2. Setahun diisi 7 periode, tidak mungkin bisa untung semua. Selalu saja terjadi dimana yang 1 periode bermasalah, entah kualitas D.O.C-nya atau pun kualitas dari pakannya atau pengaruh manajemen yang berganti SDM atau pengaruh wabah. Jadi yang untung 6 peride dikurangi rugi seperiode, tinggal netto 5 periode yang untung;

3. Itu pun dianggap hubungan kerja dengan pihak Inti Kemitraan harmonis terus. Kedua belah pihak, peternak plasma dan ihak inti kemitraan punya standar kerja profesional dan bonafide.