info terkini

loading...

MENYIMPAN VAKSIN




MENYIMPAN VAKSIN

Kita, peternak siapa pun dan di mana pun, saat terima vaksin harus kontrol :


1. Kesesuaian dengan order beli;

2. Expired date, minimum 1 tahun;
3. Keutuhan segel penutup kemasan;
4. Keutuhan tablet vaksin aktif (live). Tablet vaksin live yang pecah, bisa jadi "handling"-nya kasar, dilempar-lempar dan/atau pernah disimpan pada suhu tidak semestinya. Misal 20° C atau lebih selama beberapa jam atau hari (pernah tersimpan pada suhu hangat);
5. Kualitas vaksin ditentukan juga oleh teknik pinyimpanan yang baik dan benar supaya potensi vaksin tetap terjaga.
Suatu saat, bila terjadi kegagalan vaksinasi, mestinya peternak mawas diri dulu apakah penyimpanannya sudah sesuai standar. Jangan buru-buru menyalahkan vaksinnya jelek. Bisa jadi, penyimpanannya yang "jelek".



Vaksin, baik yang aktif (live) mau pun in-aktif (killed), harus disimpan di almari pendingin (refrigerator/kulkas) dengan syarat teknis :

1. Pada suhu 4 - 8* Celcius dan stabil dari waktu ke waktu supaya potensinya tidak rusak dan bisa tahan lama, bisa sampai dengan 2 tahun;

2. Almari penyimpannya bisa berupa kulkas dengan pintu tidak tembus pandang atau pintu tembus pandang (show case). Bila pakai show case, mesti ditutup kain supaya tidak kena sinar matahari langsung;
3. Seyogyanya tidak dicampur untuk menyimpan bahan lain supaya tidak sering buka tutup;
4. Suhu dan kelembabannya harus dikontrol setiap hari, 3 kali sehari (pagi pukul 07:00, siang pukul 12:00 dan sore pukul 16:30 WIB). Bila terjadi kerusakan kulkas, bisa diketahui lebih dini dan segera dilakukan tindakan penyelamatan vaksin, bisa disimpan di box stiroform pakai es batu, sementara kulkasnya segera dilakukan service atau repair;
5. Vaksin live ditempatkan di atas, biasanya lebih dingin;

6. Supaya pintu kulkas tetap rapat, maka perlu dibantu ditali pakai karet bekas ban dalam sepeda motor atau mobil. Bila hanya mengandalkan seal magnetic pintu, sering terjadi bocor (ngobos), jadi boros listrik;


7. Petugas kontroler suhu dan kelembaban relatif di dalam kulkas, harus berfungsi sebagai alarm, diwajibkan memberi laporan bila suhu kulkas kurang atau lebih dari ketentuan. Kalau tidak dikerjakan sesuai ketentuan, saya pecat.



GAMBAR 1. PENYIMPANAN VAKSIN



4 comments:

INFO

loading...