Penanganan Cacar pada ayam petelur yang benar
Pertanyaan Bapak Andi Sukry
Bagaimana cara penanganan dan pencegahan penyakit cacar yang efektif pada ayam? Apakah dengan menggunakan desinfektan Antisep yang disemprotkan pada kandang ayam dan dioleskan pada luka cacar, maka penyakit akan sembuh dan tidak menular ke ayam lain?
Jawab:
Pemakaian antiseptik/desinfektan seperti Antisep untuk menangani ayam yang terkena cacar (fowl pox), terutama cacar bentuk kering, sudah benar. Namun, upaya tersebut tidak menjamin ayam bisa segera sembuh dan cacar tidak menular ke ayam lain (terutama jika kondisi sudah parah), karena pada dasarnya penyakit yang disebabkan oleh virus sampai saat ini belum ada obatnya, termasuk juga penyakit cacar.
Meski demikian, agar kondisi ayam yang terserang cacar bisa cepat membaik (tidak bertambah parah) dan ayam lain tidak tertular, maka lakukan beberapa hal berikut ini:
- Pisahkan atau isolasi ayam yang kondisi serangan cacar nya sudah cukup parah.
- Sebelum keropeng/bungkul-bungkul/luka cacar diolesi dengan antiseptik (Antisep/CIL), sebaiknya luka atau keropeng tersebut dikerok terlebih dahulu. Khususnya jika jumlah ayam yang terkena cacar relatif sedikit. Tujuannya agar obat dapat kontak langsung dengan agen penyakit.
- Semprot kandang dan cuci peralatan kandang dengan desinfektan (Antisep atau Neo Antisep) lebih sering saat wabah cacar terjadi, misalnya 2-3 kali seminggu. Hal ini untuk mengurangi tantangan agen penyakit yang ada di sekitar ayam.
- Jika serangan cacar masih awal dan ringan, maka lakukan vaksinasi dengan Medivac Pox untuk melindungi ayam lain yang belum terinfeksi.
- Tingkatkan stamina tubuh ayam dengan memberikan multivitamin seperti Vita Stress atau Fortevit.
Ke depannya, untuk mencegah cacar mewabah di periode pemeliharaan ayam selanjutnya, berikut tindakan yang bisa diambil:
- Lakukan vaksinasi menggunakan Medivac Pox setelah ayam berumur 10 minggu atau sesuaikan dengan sejarah terjadinya penyakit di farm. Vaksinasi paling lambat dilakukan maksimal 2-3 minggu sebelum umur serangan penyakit.
- Lakukan penyemprotan kandang dan sanitasi peralatan kandang dengan desinfektan Antisep minimal 1 minggu sekali.
- Pastikan kandang bebas dari nyamuk, karena nyamuk bisa berperan sebagai vektor pembawa penyakit cacar. Caranya dengan meminimalkan adanya semak-semak serta genangan air yang menjadi sarana berkembang biak nyamuk.
Info Medion Edisi Desember 2013
Artikel bersumber dari Info Medion Online (http://info.medion.co.id).
0 komentar: